lunedì 14 giugno 2010

cry me out

rasanya ingin menangis itu seperti ini...
kita tidak tahu mengapa tiba-tiba nafas tidak teratur.
kita tidak tahu mengapa tiba-tiba kebahagian sebuah senyuman berubah menjadi deru ingin kau hempas kebahagian itu.
kita tidak tahu mengapa tiba-tiba rasanya ingin membanting sesuatu.
kita tidak tahu mengapa tiba-tiba kepala menjadi penuh.
kita tidak tahu mengapa tiba-tiba suara menjadi tercekat.
kita tidak tahu mengapa tiba-tiba kita ingin teriak dan menghubungi seseorang.
kita tidak tahu mengapa tiba-tiba kita ingin melempar barang tepat ke wajah orang yang membuat kita menangis.

yang paling parah...

kita tidak tahu mengapa saat air mata jatuh dan rasa sedih bercampur dengan emosi dan kesenangan yang tadinya kita inginkan...MAKA KITA TIDAK BISA BERPIKIR SEHAT... (ya dan benar saya sedang tidak bisa berpikir sehat. jadi inilah saya yang tidak bisa berpikir sehat)

demi apapun gue mau jujur, pacar gue pergi lamaaaa banget begitu pulang ga lama dari itu dia mau pergi liburan lagi... dan gue butuh waktu sama dia. butuh waktu cerita banyak hal sama dia. bukan hanya sekedar manja-manjaan. selama ini yang ada di pikiran gue selama dia ga di dekat gue hanya pertanyaan WHAT WOULD HE DO IF HE FACED WHAT I FACE NOW? gue lagi jenuh dan galau gue minta di bawa lari sejauh mungkin dari aktivitas gue yang menyesakkan ini. sekali aja! sehari aja! tapi kenapa semesta ini meminta hal lain... di saat dia ada di sana bareng keluarganya, dan gue di sini bareng keluarga gue... dan di sana dia bisa pergi jauh karena ketika orang mencari dia mereka maklum ngapain juga ngarepin orang yang lagi bareng sama keluarganya dan lagi menikmati liburan, ini kan jadwal liburan. tapi gue, gue yang ada di sini yang pasti bakal dicari dan gue ngerasa PERCUMA PERCUMA BANGET BEGO LO NGELAKUIN USAHA KAYAK GINI!!!

kenapa gue harus tetap berada di satu titik di mana gue harus tetap seperti ini. mengerti?
ya mungkin yang lo tangkep gue cuma ga mau bantuin. tapi sumpah, gue mau ngebantuin tapi ga dalam hal itu. aaaaaaaaaaaaaahhhhhhhhhhhhhhhhhh!!!!!!!!!!!!!!!

SMS yang memastikan bahwa besok pagi gue harus ke sekolah dan melakukan hal yang biasa gue lakukan di bulan-bulan sebelumnya dan harus di lakukan untuk kali ini juga yang membuat gue makin yakin, semesta belum mengijinkan gue menjawab pertanyaan di otak gue...

Nessun commento:

Posta un commento