giovedì 29 dicembre 2011

Kaleidoskop

then we arrive at the end of a year

2011. it's been a hard year for me sebenernya. karena gue bener-bener struggling buat mewujudkan resolusi terbesar gue yaitu MASUK UI.

di tahun ini gue melalui tahun terakhir SMA, melepas seragam putih abu-abu gue, sekolah gue yang dindingnya super hijau bikin silau, ke... tahun pertama perkuliahan gue yang diawali dengan beragam masa orientasi, baju bebas, jam-jam longgar, pengeluaran berlebih, masalah yang semakin kompleks, bertemu banyak orang baru dengan sifat-sifat baru, dan berusaha menjadi semakin dewasa dan bisa berpikir bijak.

Rasanya luar biasa!

Ada 2 kesimpulan yang gue dapat dari tahun ini:
  1. cuma ada 2 tipe manusia: yang benar-benar percaya dan yakin dia bisa dan orang kedua yaitu yang selamanya yakin bahwa seluruh hal tinggi yang bisa dicapai hanyalah sebuah keberuntungan. dan orang yang terakhir itu selamanya nggak akan bisa mendapatkan apa yang dia inginkan secara puas, karena minim juga niatnya untuk berusaha dan secara nggak langsung meremehkan orang lain yang bisa melakukan lebih dari dia.
  2. cuma ada 2 pilihan untuk menjalani hidup: menyesal dan bersyukur. dan gue bersyukur gue nggak pernah menyesal. setiap kejatuhan yang gue alami di tahun ini membuat gue berpikir bahwa gue masih harus berusaha dan kenyataan membawa gue menyalami diri gue lebih jauh dan mencari yang buruk lalu membuangnya jauh-jauh.
Nggak pernah menyesal ada di titik ini. Meskipun ada masalah antar angkatan, meskipun kadang ada masalah sama pacar, meskipun susah juga mengangkat kepala dengan nilai yang masih sangat standar di kampus ini, meskipun gue juga belum gabung di komunitas apapun, meskipun gue juga belum bisa membuktikan true quality of mine, yaaa... gue tetap tidak pernah menyesal. Berada di tempat ini benar-benar membawa gue ke arah kedewasaan.
gue masih belajar, tetapi nggak selamanya gue terus-terusan belajar tanpa membuktikan apapun.
ibarat kuliah, ada UTS ada UAS.
mungkin perjalanan panjang gue belum selesai, tetapi gue yakin di suatu pertengahan gue akan membuktikan bahwa gue mampu menjadi apa yang gue cita-citakan. dan lagi-lagi gue berdoa semoga apa yang gue lakukan, apapun itu, bermanfaat bagi orang lain.

okay..., sekian dulu kilas-kilas balik yang nggak detil ini dari gue hehe.

sabato 24 dicembre 2011

Love a Life

Dear Mine,

we arrive at the moment
when we waking up on a perfection
you won't regret the step you've taken
you wonder that your heart not hard to accept
you can see the smile in someone's eyes even you know it just a gaze
it easier to show who you really are
past become history
then guess about the mistery

and i whisper on your sleep last night
that we meant to be

then we realize
that we fall in love...

yes, i'm happy live this life with you...

Sincerely,
Yours

-------------------------------
written by me on Friday night
dedicated to Gery Fathurrachman
thanks to show me another side of life and another perspective to see a thing
I'M IN TO YOU

Christmas to you

we live in differences
and we grow to learn to respect others

sabato 17 dicembre 2011

Punya Tangan dan Sama Punya Pemikiran

Lalu gue pun tiba di saat gue benar-benar mendapatkan mood untuk nulis!
Di sini, di dalam pikiran gue selalu ada alasan kenapa gue harus jadi penulis.

Pertama, ada yang pernah bilang "dengan menulis, kita telah turut mencatat nama dalam sejarah". Gue nggak tahu sih itu teori dari mana, tetapi setelah gue pikir-pikir mungkin ada benar juga. Kenapa orang-orang jaman dulu bisa dijuluki ilmuwan dan teorinya terpampang di mana-mana? Ya karena mereka menulis. Tidak sekedar bereksperimen. Kata-kata mereka terpampang di banyak media komunikasi yg jaman dulu masih berupa surat kabar. Atau tertulis dalam teks retorika. *sok tau bet gue*
Ya tapi kira-kira imajinasi gue seperti itu lah.
Sekarang dari mana orang tahu tentang pemikiran kita? Ya selain bicara kita juga bisa menulis. Tetapi ada berapa banyak orang yang mendengar kata-kata yang kita ucapkan? kadang masuk kuping kanan keluar kuping kiri. Tapi dengan menulis orang bisa membacanya secara terus menerus. Secara tidak langsung adanya tulisan membuat kita abadi karena pemikiran kita tercatat bukan terdengar. Karena terdengar belum tentu akan terus tersiar. Belum tentu ada dokumentasinya.
Kira-kira begitu juga kesimpulan gue yang lagi-lagi sok tahu.

Kedua, menulis jurnal adalah hobi gue yang membuat gue yakin bahwa gue emang terlahir sebagai cewek!
Dimulai dari pembukaan ababil "DEAR DIARY..." jaman SD sampai sekarang pun gue masih suka nulis jurnal yang sekarang lebih filosofis atau lebih general karena pemikiran gue lebih luas ga lagi soal pribadi, tetapi soal kehidupan. *jumawa*

Ketiga, menulis benar-benar membentuk idealisme. biarpun menjadi orang yang idealis ga selamanya bagus sih.

Keempat, menulis bisa menghidupi selain hidup sebagai rohani yang hobi nulis tetapi juga jasmani yang meskipun sedikit, tetapi tetap berbuah manis.

Kelima, menulis bikin gue ngerasa keren. wkwkwkwk

Gue selalu pengen nulis buat masyarakat. Gue pengen tulisan gue berguna. Mungkin itu cita-cita yang sampai sekarang belum berhasil gue wujudkan. Minimal gue bisa menghibur banyak orang dengan membaca tulisan gue.
Gue nggak cuma mau sekedar nulis novel atau cerita. Gue pengen nulis suatu karya ilmiah, jurnal keilmuan. Karena kita semua terlahir sebagai kaum intelektual yang tidak boleh menyia-nyiakan pemikiran kita.
Gue sadar banyak orang yang mulai melihat gue sangat ambisius dan terlalu serius. Gue masih punya warna-warna cerah kok. Cuma gue pengen jadi manusia bermanfaat. Memang nulis sama aja bicara tanpa bertindak. Maka dari itu kenapa gue selalu pengen bisa nulis soal riset dan penelitian tentang persoalan nasional maupun global. Seenggaknya gue telah berkontribusi. Sama kayak orang-orang yang nulis Legal Opinion. Mungkin mereka terlihat tidak ada kontribusi blak-blakannya. Tetapi dari cerita seorang teman, gue bisa tarik kesimpulan melakukan sesuatu tidak hanya dilakukan di depan, tetapi juga dibalik meja.

So, selama masih punya tangan dan sama punya pemikiran cobalah untuk menulis. :)

Terimakasih telah mau membaca tulisan-tulisan gue yaaaa... :*

venerdì 9 dicembre 2011

Story of Us

this is the story of us. something that untold before. something that has a beautiful memories for me... just realized it was over before we arrive at finish. really sad and disappointed to face the fact, but we know something eternal called togetherness.
and this post is never written if #kom09 didn't show us their pride, their happiness, or even their hatred.
------------------------------------------
ini salah satu janji gue untuk ngejelasin kenapa nama panggilan gue jadi Nika. Okey dengan membaca post-post sebelumnya pasti udah tahu kalau gue ada ospek jurusan. Ospek jurusan gue namanya Commpass. gue nggak bakal ceritain gimana detailnya. Tapi ini yang benar-benar menjadi printilan kecil paling berkesan di hati gue biarpun selama ngejalaninnya gue banyak banget ngeluh, banyak banget marah-marah sendiri, dan ga urung nangis.

NAMETAG & BUKU TANDA TANGAN

sebenernya ada juga buku tugas tapi lupa gue poto -_____-" warna angkatan gue silver kalau kata si Anti, warna silver itu menarik dan kalau kita melihat ke arah bagian belakang nametag kita yang polos, sampulnya bisa buat ngaca. Analoginya silver itu kaca, kita harus melihat diri kita sendiri. apa kelebihan kita apa kelemahan kita jd bisa selalu introspeksi.
Nah kenapa nama gue Nika?
Jadi kalau di Kom itu ada nama yang dikasih sama ayah ibu kami 2009. Diambil dari potongan nama asli kami coba lihat aNInta eKAnila. Nika kan jadinya nah gitu. Dan panggilan ini malah jadi panggilan baru gue, ga cuma anak kom yang manggil gue nika, sampe temen SMA gue, pacar gue, kakaknya pacar gue juga manggil gue Nika. Biarpun orang-orang terdekat gue masih tetep manggil gue Ninta.

KOMNITE 2011: WONDERBIT
ini adalah salah satu kenangan masa prasar gue yang cihuy. bukan sekedar acara hura-hura dan malam keakraban. tapi semangat kekeluargaan #kom11 #kom09 #kom07 berasa di sini. di mana kita saling ngelindungin satu sama lain. Acara tahunan Komunikasi ini open for public. Dan yang membuat gue agak sedikit bangga, Komtalent 2011 di sini jadi bintang utamanya biarpun ada Bangku Taman dan Goodnight Electric hehe...
Di bawah ini adalah foto-foto Komdance dan Komboys bersama Mama Papa tersayang kami, Kak Ulo, Kak Saras, Kak Rossy yang selalu setia nglatih dan nemenin kita latihan. Thanks kak for reborn me as A DANCER again. Thanks for put big smile in our face in every rehearsal and on stage. WE LOVE YOU FULL!!!!!!




WAWANCARA ALUMNI
kenapa bagi gue berkesan?
ini baru gue laksanain semalem. salah satu bagian dari tugas akhir gue sebelum sarasehan. Gue wawancara Kak Iif (#kom07 Jurnal) bareng Hana (Varian) dan Catur di Secret Recipe PI.
Di prasar gue anak kelompok 5, mentor gue Kak Ndung. Dan pas gue cerita-cerita, ternyata Kak Iif itu dulu mentornya Kak Ndung (kelompok 3) pas prasar 2009. See the connection of us?
Selain itu, kami dikasih banyak tips n' trick buat nulis, milih kantor buat kerja, settle down before you quit as a young journalist in your old office, milih TKA/SKRIPSI, dan..... menghadapi orang tua yang mintanya anaknnya kerja di bank dan hampir ga setuju kalo anaknya jadi jurnalis.
padahal kita semua mau masuk jurnal hiks...
Ini kita foto dengan tema Metal hahaha abis ga tahu lagi mau tema apa.


GC

ini dia nggak usah dijelasin, mereka adalah teman main gue yang paling akrab. anak kom itu semua saling kenal dan temenan. tapi ya karena dari pas Kamaba sampai sekarang suka bareng jadinya kita akrab banget. Kalau nggak ada prasar dan sar ragu sih bakal akrab, soalnya kita kerjaannya ngomongin printilan-printilan maklum cewek.

intinya...... this is the last story that left in my freshman year. Some said it was over. Yea it may. But I will keep in my mind, that I'm grateful I met people like them. I'm grateful I made many decisions, I've learned and grew from mistake or even joy and success.
Memang banyak hal yang terlihat negatif. Tapi... Tetap sayang #kom09 #kom11.
Kita memang nggak bisa ngebanggain dan ujungnya malah nggak bisa bikin seneng. But parents you have my heart, you have my support. I'll always pray for you all...

giovedì 8 dicembre 2011

About Being Cool

ga itu bukan foto gue. itu anak orang yang gue ambil dari tumblr orang lain *)

okey, by the way gue mau share sesuatu yang mungkin jarang banget gue share. Ya lagi pula gue juga jarang ngepost. Ya apa ituuu?? Itu adalah tentang... GUE... (ya siapa lagi ini kan blog gue)
waktu dulu gue masuk kuliah gue inget banget gue sudah merencanakan banyak visi misi. hidup gue yang baru akan menjadi mahasiswa dianalogikan seorang mahasiswa tingkat 3 yang lagi nyalon jadi KETUA BEM. gue membentuk proker dan membentuk paradigma baru bahwasanya GUE BUKAN LAGI ANAK SMA.
haha iya klise banget emang.
dan salah satu visi gue adalah "being a cool nerd" huehehehe

ga acih banget gue beberin di sini sih

sebenarnya, banyak yang bilang gue dari jaman SMA juga emang udah nerd (baca: ANSOS). didukung dengan kerjaan gue yang kalau istirahat kalo nggak pacaran ya jualan buat dana OSIS, eh kelas 3 malah ngendep di kelas di depan binder dan modul SNMPTN dan UN. yang kurang cuma mata gue nggak 4 aja.

terlepas dari kebiasaan gue yang suka nulis atau baca buku asing nan keren. gue merasa kepribadian itu udah benar-benar melekat dalam diri gue.

but kenyataanya.... ZOOONNKK!!!!

dari masuk kuliah kehidupan gue dihadapkan dengan serangkaian masa inisiasi mahasiswa baru yang biarpun seru teutep bikin kelimpungan. tiap hari gue pulang malem. tas gue pernah penuh sama nametag dan buku tanda tangan juga baju gombrong buat forum. setiap istirahat jam kuliah kerjaan gue nangkring di basecamp kom 2011 buat bersuka ria menghafalkan lagu angkatan, yel-yel, dan banyak lagi. intinya kehidupan gue BERGAUL BERGAUL DAN BERSUKA RIA.
kalau kalian baca sih keliatannya gue hedon banget nggak ada belajarnya cuma main-main doang. agak salah sih sebenarnya tanggapan kalian yang itu. karena...
satu lagi masalah yang membuat gue gagal jadi "cool nerd" ini sebenarnya adalah BELAJAR. gue suka banget belajar ga perlu diragukan lagi, wajarlah kalau gue masuk UI (jumawa nyaris takabur). seriously, gue takut banget IP gue cilik nan kerdil dan nggak pantes muncul di layar SIAK NG. apalagi setelah baru-baru ini gue mendapati nilai HUKUM DAN PEMBANGUNAN GUE YANG... ah C! padahal gue udah belajar seharian, gue udah berusaha mengerti, bahkan gue ngerasa gue bisa pas ngerjainnya. lalu ini kenapa ini kenapa KENAPAAAA??? (sori jadi galau) doain aja UAS gue lancar dan minimal bisa jadi B- deh nilai gue yang penting lulus nih SKS.
oke back to topic, gara-gara belajar ini gue jadi lebih senang berada di depan laptop sambil baca e-book John J. Macionis buat Sosiologi. atau parahnya weekend gue dihabiskan dengan nyalin catatan politik dan komunikasi. jadi sudahlah itu buku-buku yang gue beli... hiks... tak berkembang halaman yang dibacanya.

sebenarnya sih ga sekedar itu about being cool nya.

gue suka nulis puisi, sajak, cerpen, dan novel. ya intinya gue merasa keren karena gue menulis. selain itu gue merasa keren karena gue mendapatkan inspirasi dengan cara jalan sore-sore di sekitaran Salemba, Matraman, Mester, Menteng, Ancol. Aduh alay banget ya emang hehehe. Tapi beneran deh saat-saat kayak gitu yang paling gue rindukan, mungkin karena itu tempat pacaran gue. Feel the romance banget deh kalo jalan-jalan di sana.
Dulu waktu gue SMA tiap minggu kayaknya gue pasti jalan-jalan di sana. Yaiyalah sekolah gue di Jatinegara gitu. Diboncengin pacar makin berasa khidmatnya. Gue juga sering naik angkot sambil dengerin lagu-lagu balad di playlist yang bikin gue menambah perbendaharaan diksi gue dan bikin gue ngebayangin unyu moment yang mungkin terjadi di kehidupan remaja. :3

gue berpikir kalau gue kuliah gue akan mendapatkan suasana baru. secara kampus gue adalah universitas di tengah hutan nan sejuk, dengan danau di tepian perpustakaan nan megah, dan spot-spot untuk menikmati langit sore yang teduh. tapi.... hiks...
sekali lagi, suasananya beda. gue nggak menghasilkan apapun ide kecuali semangat belajar yang tinggi dan semangat berprestasi dan beroganisasi *pencitraan abis*. sering banget gue merindukan jalanan-jalanan itu seperti yang udah pernah gue ceritain di post sebelum-sebelum ini. feels like i'm lack of inspiration.

itu mengapa ketika gue terserang masalah yang menurut gue besar karena beberapa minggu ini gue melalui hari-hari yang berat, gue memanfaatkan Selasa gue yang kosong melompong untuk menikmati itu lagi. Entah gue sendiri, entah gue bareng sama Gery rasanya 10:15 lah.

Mungkin visi gue sebagai mahasiswa nerd yang juga cool itu bisa terlihat suatu hari nanti. itu sih gue yang menciptakan label untuk diri gue sendiri. Teman-teman terdekat gue melabeli gue dengan "mahasiswa kerajinan" tapi di luar lingkar pertemanan gue mereka hanya tau gue sebatas anak kom 2011, anak kelompok 5, komdance. gue nggak tahu penilaian lebih dibalik itu.

tapi sejauh ini... gue masih bisa hidup tanpa dilabeli apapun. jadi... go with the flow. nikmati apa yang bisa dikerjakan sekarang. kita mungkin bisa merencanakan masa depan, tapi kita bukan event organizer dan hidup kita bukan event pribadi kita. selalu ada hal-hal yang tidak terduga terjadi. ini juga bukan kebetulan. tapi selama masih punya kesempatan untuk mewujudkan sesuatu ya wujudkanlah. inget tujuan itu penting, inget cara mencapainya juga penting, sebenarnya kalau emang niat sih semua pasti akan berjalan baik-baik aja kok.

yang paling penting, kalau kata gery di suatu sore... jangan pernah coba hilangkan apa yang menurut kamu positif ada di kamu.
yep itu nilai kita sebagai sebuah pribadi. itu yang harus dihargai. keep smile :D

martedì 6 dicembre 2011

Run too Far

and we crawl till we can walk again
then we'll run until we strong enought to jump
then we'll fly until there is no end
so let's crawl...
back to life


aku berlari terlalu jauh
mungkin di tepian pantai aku bisa berteriak
seseorang yang kubangun dengan merangkak dari bawah sudah terbang terlalu tinggi
dan sampai saat ini aku masih bingung
bagaimana menjawab semua pertanyaan ini

ini terlalu rumit untuk di ungkapkan di sini
dan juga terlalu rumit untuk aku jawab sendiri

Tuhan apakah aku kurang bersyukur?
Ataukah aku memang terlalu jauh dariMu?
Mengapa aku ingin hidup satu kali lagi, memperbaiki semua yang rusak dan menemukan semua yang hilang...

ps: i need you, boy. but i don't know the first word i should say.
but I really need you....
i love you

giovedì 1 dicembre 2011

Parodi Khianat

Sudah kenalkah akan tubuhmu sendiri?

Mendengar degap jantungmu yang menggebu
Hentam kakimu yang mendetak bumi
Denyut nadimu yang menghidupi

Lelah-lelah kau bangun dari tidurmu
Membuka mata menghirup nafas
Mencoba kumpulkan satu persatu nyawa
Berusaha mengejar masa depan
Melihat apa yang menjadi visi
Mengenal apa yang mampu digunakan

Kini kau gerogoti dari dalam
Menciptakan penyakit yang tidak bisa kau obati

Lari ke mana?
Rumah sakit?

Lucu...

Sudah kenalkah akan tubuhmu sendiri?

Jangan anggap ini hanya panggung dramaturgi
Jangan ciptakan parodi

Tentang "Hal Itu"

Ada beberapa orang hilang akal.
Entah hilang akal entah memang sudah niat.

Ada beberapa orang mengecap diri revolusioner.
Entah berkukuh radikal atau memang ingin pemangkasan.

Ada beberapa orang yang vokal.
Entah memperjuangkan nasib bersama atau nasibnya sendiri.

Dan entah di mana saya berdiri...
Memang seorang manusia harus bisa mengambil keputusan secepatnya.
Dan keputusan saya adalah mengambil sikap sebaik-baiknya.
Jika bertentangan dengan hati nurani maka jauhilah.
Jika memang dianggap tidak relevan maka benarkanlah.
Tanpa harus banyak berkata.
Coba jalani apa yang ada di depan dulu.
Tuntaskan sampai akhir.
Jangan banyak bicara dulu.
Porsimu belum selesai.
Semua juga ingin yang terbaik, sama-sama ingin berjuang, sama-sama ingin berubah.
Jika memang ada yang tidak disetujui, utarakan baik-baik.
Mereka masih mau mendengarkan.

Kecewa saja terkadang....
Semula semua baik-baik saja.
Tapi kini...

Benar, people do change.
But, is it the best way for us?

Istikharah deh...