percaya ga percaya gue galau untuk memulai start! no no bukan start! untuk meneruskan perjalanan gue. gue ga pernah mau berhenti itu pilihan, gue belum puas, gue belum mencapai apa itu kesuksesan. tapi lebih dari itu... KEMANA TUJUAN GUE?!! berapa kali gue udah buat hal serupa, gue udah yakin kemudian patah lalu kapan? kapan semua itu mencapai labuhan?
ini bukan kegalauan anak yang mau masuk sekolah baru ya. ini galau seorang anak muda yang baru mau masuk ke DUNIA. oke sekarang gue sadar kalau selama ini gue ngira hidup gue hancur hidup gue jatuh dan seterusnya dan seterusnya itu bukan apa-apa, gue belum masuk ke kehidupan itu sendiri. dan ini! ini saatnya di mana skalanya makin gede dan nasib masa depan gue dipertaruhkan di sini. dan gue ga mau hidup gue jadi hidup yang asal-asalan.
kalau kata cowok gue di blognya, ini bukan sekedar perbedaan antara P dan A. dan jelas bukan perbedaan warna rok. WOY TAHUN DEPAN GUE HARUS KULIAH! dan.... heeeh...
ini masalah gue:
gue yakin gue bisa dapet kampus yang bagus. gue yakin gue bisa masuk PTN masuk UNIVERSITAS INDONESIA (amin) gue yakin, gue yakin kalau gue ga masuk UI pun gue masih bisa masuk UNPAD dan atau swasta yang bagus. Gue tahu harga yang bisa gue dapet dari diri gue sendiri. bukan sombong. tapi itu optimis. terkadang gue ngerasa gue ga mampu, tapi kalau gue hanya terus-terusan ngerasa ga mampu gue ga akan memulai apa-apa. Rasa cemas itu doang yang cuma bisa bikin kita jalan di tempat tanpa bergerak. Kenapa gue yakin? karena gue yakin gue berdoa, karena gue berdoa gue makin percaya diri, karena gue tahu Tuhan pasti nunjukin yang terbaik. tapi ketika gue mendapatkan kembali optimisme itu keyakinan gue memudar...
bukan yakin mendapatkan universitasnya. tapi keyakinan bidang manakah yang cocok buat gue.
oke gue ga percaya kalau kuliah itu hanya sekedar passion. yah "life is about passion," they always said that. tapi life is also about choice and what the future show in our eyes.
selama ini gue bisa bilang passion gue di sastra. no! passion gue... jika passion adalah sesuatu yang kita tidak bisa hidup tanpa melakukannya maka passion gue jelas makan dan tidur. tapi jika passion adalah sesuatu yang mampu membuat kita menggambarkan masa depan maka passion gue adalah menulis. why? sekarang menurut lo gue ngapain? gue ngeblog gue menulis ini yang bikin gue hidup, menulis. gue berbicara, menghibur, menerima pujian dan kritikan, bahkan suatu hari gue yakin gue bisa makan dan beli macem-macem dari menulis.
tapi sekarang kita bicara apa gue yakin gue bisa jadi penulis dengan gue masuk Sastra?
gue bukan penulis Sejarah, gue bukan penulis Budaya, gue adalah penulis lepas penulis bebas dan penulis kehidupan. sebuah ilmu yang bisa gue pelajari di laboratorium yang luas ini.
berarti jelas sekarang gue harus cari sesuatu yang gue minati. okey, gue tertarik dengan DUIT! hahaha *maaf gila. why? karena menurut gue semua orang perlu duit, gue perlu duit, dan kita ga bisa hidup tanpa duit, tapi ga semua orang bisa mengolah duit, bahkan menjadikan duit itu sesuatu yang bersistem, bahkan duit yang ga ada di tangan kita bisa aja jadi sesuatu yang wah dengan analisis sbuah sistem. itu kenapa gue tertarik dengan Ilmu Ekonomi. setelah gue baca program studi dan ilmu apa aja yang bakal kita pelajarin di sana gue ngerasa gue bener-bener ini yang gue cari. dan ilmu ekonomi itu agak sedikit sama dengan Manajemen tapi banyak program studi ilmu ekonomi yang ga dipelajarin di manajemen. dan gue lebih suka mempelajari ekonomi secara keseluruhan.
DAN GUE YAKIN UNTUK NGAMBIL ILMU EKONOMI SAMPAI....
gue mendapatkan hasil psikotes yang udah diem2 gue sembunyiin dari orang tua gue dan akhirnya ketahuan bahwa hasilnya adalah... gue cocok di bidang Komunikasi. itu mengapa mereka mendorong gue untuk masuk FIKOM.
oke gue memang suka dengan dunia jurnalistik, gue bawel, dan gue suka mengenal banyak orang lewat jalur komunikasi. tapi di sini titiknya, menurut lo gue selama ini ngoceh di blog ada meaningnya ga? jelas ga meaningnya? ngeblur ya ribet ya?
ITU!
gue selalu tahu apa yang mau gue omongin. gue selalu tahu apa yang harus gue salurin gue sambungin dan gue bahas tapi begitu gue dihadapkan pada media blaaasshhh semua itu jadi ga jelas. padahal di otak gue semua itu jelas. mungkin kalau gue masuk FIKOM gue bakalan ngadapetin ilmu-ilmu yang bikin semua hal itu jadi jelas. dan satu lagi, gue ga mau apa yang gue pikirin dan gue omongin cuma jadi sekedar omongan. gue ga mau jadi orang yang kata cowok gue cuma bisa ngoceh di warung kopi.
intinya, malam ini gue galau dengan pilihan.
gue takut gue salah jalan.
gue gatau gue harus meneruskan ke persimpangan yang mana. EKONOMI, KOMUNIKASI, DAN SASTRA itu bedaaaaa! beda jauh dengan lo milih teknik metalurgi dan kedokteran. gue pengen saat gue tahu ke mana gue harus mengarah, ke mana gambaran hidup gue, gue ngerasa puas telah memilih 'nya'. dan yang pasti gue ngerasa telah menaruhkan hidup gue pada sesuatu yang tepat.
dan lo tahu dibayangan gue, gue bakal jadi apa? gue bakal jadi seorang MENTERI NEGARA. dan lo tahu sesedikit-sedikitnya masa depan gue yang ada dibayangan gue, gue bakal jadi apa? gue bakal jadi orang SUKSES dari kehidupan gue sebagai ibu rumah tangga yang suka menulis dan dari karier gue yang cerah gemilang. TAPI APA BIDANGNYA?
--------------------
ya Allah, tunjukkanlah hamba jalan yang baik. jalan menuju kehidupan yang terbaik. di mana hamba dapat membahagiakan orang tua hamba. di mana hamba dapat menjadi orang yang berguna dan bermanfaat. berikanlah hamba keyakinan dan kepastian untuk memilih. bukan sekedar pikiran sekelebat yang datang dan mudah digoyahkan.
hamba ingin menjadi 'sesuatu' yang tidak pernah hamba sesali seumur hidup.
Amin ya Allah amin.... hanya kepada-Mu kuhaturkan doa dan sembah sujudku...